Apa yang paling penting Kita ketahui?
Right......kelebihan dan kekurangan diri. Dengan memahami kekuatan dan kelemahan, nilai atau "harga" diri Kita pun bisa segera diterapkan, terutama jika menyangkut penawaran gaji saat melamar kerja. Nah, berikut beberapa kiat mengetahui kelebihan dan kekurangan diri Kita.
Jika Kita merasa sulit untuk mengetahui kelebihan, kekurangan, atau mengukur kemampuan diri, ada baiknya meminta bantuan teman terdekat, keluarga, atau orang yang menurut Kita objektif dalam menilai. Bila masih kesulitan, berkonsultasilah pada ahli, seperti psikolog misalnya.
I. Jujur pada diri sendiri.
Apa kelebihan Kita? Perhatikan hal itu sejak masa sekolah hingga saat ini. Kalau selalu meraih juara terakhir, kemungkinan Kita tidak terlalu pandai. Walau sudah berusaha maksimal, tetap golongan Kita adalah rata-rata. Memang IQ bukan satu-satunya kunci keberhasilan, karena masih ada emotional intelligence atau social skills.
II. Buat bagan yang menunjukkan siapa Kita.
Bagian ini memperlihatkan segala kekurangan maupun kelebihan yang Kita miliki. Bila lebih banyak keluar sisi negatif, bisa jadi Kita kurang percaya diri. Hal ini tidak baik karena bila ada masalah berat, Kita sulit untuk bisa menerima diri sendiri. Cobalah berpikir positif. Anggap kesalahan sebagai sesuatu yang parsial untuk kemudian diperbaiki dan diatasi.
III. Akui kekurangan diri.
Mengakui kekurangan diri merupakan hal yang sulit, tapi Kita harus tetap melakukannya dan mendata kekurangan yang ada (stock opname).
IV. Periksa ulang kelebihan maupun kekurangan yang ada.
Entah itu dengan teman, pasangan, ataupun orangtua. Intinya, Kita bisa mengetahui segala hal tentang diri Kita dari orang yang benar-benar tahu tentang Kita. Dan tentunya bisa Kita percaya.
V. Mencari pemecahan atas kekurangan diri.
Apa yang harus dibenahi dan diperbaiki. Misalnya Kita orang yang tidak mudah bergaul, berarti harus mencoba mengatasi dengan melatih diri untuk bersosialisasi. Lain halnya dengan IQ. Itu merupakan sesuatu yang terberi, tapi Kita tetap bisa mengatasinya dengan banyak belajar dan membaca. Ada beberapa hal yang sifatnya tidak bisa dilatih. Jika demikian, cobalah untuk menerima apa adanya. Jangan melakukan kesalahan yang sama. Belajarlah dari kesalahan yang telah diperbuat.
VI. Pemeriksaan psikologis.
Hal ini sebenarnya untuk mengukur kemampuan diri, dalam hal ini IQ. Selain itu EI juga sebetulnya bisa diukur, yakni dengan cara mengenali diri sendiri.
Nah,mudah kan? Dengan beberapa "ujian" di atas, Kita pun jelas tahu, berapa nilai Kita.
Apa kekurangan dan kelebihan kita,mana yang harus kita perbaiki dalam diri kita.
Semoga bermanfaat........
0 komentar:
Posting Komentar